Seni Rupa 3 Dimensi

SIPINTAR.NET – Dalam seni rupa terdapat 2 jenis yaitu 2 dimensi & 3 dimensi, diantara dimensi tersebut mempunyai pengertian dan fungsinya masing-masing.

Seni rupa 3 dimensi ini bisa ditemui pada kehidupan sehari-hari dan tentunya ada di sekeliling kita. Contohnya vas bunga atau gantungan kunci yang sering kita lihat, merupakan salah satu dari seni rupa 3 dimensi.

Untuk mengetahui lebih jelasnya tentang seni rupa 3 dimensi, berikut seni rupa 3 dimensi meliputi pengertian, fungsi, jenis, unsur dan contohnya. Selamat Membaca.

Pengertian Seni Rupa 3 Dimensi

Seni Rupa 3 Dimensi

Seni rupa 3 dimensi merupakan sebuah karya seni yang tidak hanya dibatasi oleh sisi panjang dan lebar, namun dibatasi oleh kedalaman atau tinggi. Lebih ringkasnya, karya seni yang mempunyai volume dan menempati sebuah ruangan.

Seni rupa 3 dimensi sendiri bisa dilihat dari berbagai sisi dan memiliki bentuk yang biasanya yakni tidak digunakan untuk hiasan saja. Tidak hanya menambah sudut pandang yang bisa diambil, hal ini juga tentu memberikan tambahan ruang gerak kreasi.

Misalnya, karya seni rupa 3 dimensi yang dapat memuat karya 2 dimensi lain di salah satu bahkan pada semua permukaan karyanya.

Pengertian Seni Rupa 3 Dimensi Menurut Para Ahli

Menurut Wikipedia

Pengertian seni rupa 3 dimensi merupakan objek yang memiliki 3 matra yakni panjang, lebar, dan tinggi.

Menurut Nana Sudjana

Pengertian seni rupa 3 dimensi merupakan suatu alat peraga yang memiliki panjang, lebar serta tinggi dan bisa diamati dari sudut pandang mana saja.

Menurut Rondhi & Sumartono

Pengertian seni rupa 3 dimensi merupakan karya seni rupa yang memiliki ukuran lebar, panjang, dan tinggi atau karya seni yang memiliki volume dan menempati ruang. Contoh karya seni rupa tiga dimensi adalah keramik, patung, dll.

Perbedaan Seni Rupa 3 Dimensi & 2 Dimensi

  • Seni rupa 3 dimensi merupakan seni rupa yang dibatasi dengan 3 sisi yakni sisi panjang, sisi lebar dan sisi tinggi atau bisa diartikan sebagai karya seni yang memiliki volume dan ada di dalam sebuah ruang.
  • Seni rupa 2 dimensi merupakan seni rupa yang hanya memiliki dua batas saja pada setiap sisinya, yakni sisi panjang dan sisi lebar. Dan menjadi pembeda antara seni rupa 3 dimensi dan 2 dimensi ialah ada pada unsur ruang tersebut.

Fungsi Seni Rupa 3 Dimensi

Tujuan Seni Kontemporer

1. Sebagai Hiasan

Fungsi pertama dalam seni rupa 3 dimensi adalah sebagai hiasan. Sebuah karya yang sudah jadi,  nantinya akan digunakan sebagai hiasan untuk mempercantik/memperindah sebuah ruangan atau objek yang lainnya.

Benda 3 dimensi yang sering kita lihat adalah berwujud benda hias seperti vas bunga, guci penghias ruangan, hiasan dinding, dll.

2. Sebagai Sarana Peringatan

Fungsi kedua seni rupa 3 dimensi adalah sebagai sarana peringatan. Dalam hal ini bertujuan sebagai sebuah tanda pengingat.

Fungsi ini bisa dilihat pada tugu ataupun prasasti jaman dahulu. Salah satu contoh ialah monumen kesaktian pancasila sebagai peringatan akan terjadinya gerakan 30 september 1965 oleh PKI.

3. Sebagai Sarana Belajar

Fungsi ketiga seni rupa 3 dimensi adalah sebagai sarana belajar. Hal ini untuk menunjukkan betapa banyaknya karya seni 3 Dimensi pada jaman sebelum kemerdekaan.

Contohnya saja pada museum, candi-candi, atau bisa dilihat banyak relief candi borobudur yang merupakan karya 3 dimensi sebagai sarana belajar masa lalu Indonesia saat berbentuk kerajaan.

4. Sebagai Sarana Rekreasi

Fungsi keempat karya seni rupa 3 dimensi adalah sebagai sarana rekreasi. Dalam hal ini hampir sama dengan fungi sarana belajar, bedanya rekreasi ini bisa dijadikan hiburan.

Contohnya saja pada saat mengikuti study tour  ke candi-candi dan kawasan sejarah yang memuat unsur karya seni jelas dikunjungi untuk sarana hiburan bagi manusia jaman sekarang.

5. Sebagai Sarana Religi

Fungsi kelima karya seni rupa 3 dimensi adalah sebagai sarana religi. Bisa kita lihat banyak sekali masjid peninggalan jaman dahulu ataupun tempat ibadah agama lain yang memiliki banyak motif.

Masjid saka tunggal dengan reliefnya dan bisa temui juga candi borobudur, candi mendut, yang mana digunakan sebagai tempat ibadah umat budha pada acara waisya.

Jenis – Jenis Seni Rupa 3 Dimensi

  • Seni Rupa 3 Dimensi Murni (Pure Art)

Seni rupa 3 dimensi murni merupakan sebuah karya seni yang lebih menunjukkan ekspresi hati atau ide pembuatnya. Maksudnya, pembuat jenis seni rupa yang satu ini tidak mempertimbangkan fungsi pakai karyanya. Contoh untuk jenis seni rupa satu ini ialah relief, patung, topeng dan guci.

  • Seni Rupa 3 Dimensi Terapan (Applied Art)

Berbeda dengan seni rupa murni yang tidak memperhatikan fungsi pakai, jenis seni rupa dimensi terapan ini malah sebaliknya.

Di Indonesia sendiri, seni rupa 3 dimensi terapan sudah ada sejak jaman prasejarah dulu.

Seni ini  mengalami perkembangan yang pesat setelah nenek moyang bisa melebur logam menjadi benda lain yang bisa digunakan baik sebagai senjata, perabotan rumah tangga maupun perhiasan.

Unsur – Unsur Seni Rupa 3 Dimensi

  • Tekstur

Tekstur merupakan sifat atau karakteristik pada permukaan suatu benda yang biasanya dinyatakan dengan kasar, halus, licin, dll. Tekstur ini dapat diketahui dengan memanfaatkan indra peraba dan indra mata.

  • Bentuk

Bentuk merupakan wujud dari satu kesatuan garis yang bersifat polos. Walaupun bentuknya termasuk unsur yang bisa menjelaskan identitas suatu objek. Contoh dari bentuk ini diantaranya segi empat, persegi panjang, tabung, kubus, bola dan lain-lain.

  • Bidang

Bidang merupakan sebuah kumpulan garis yang saling berkaitan/berhubungan. Oleh karena itu, bidang ini memiliki dimensi panjang dan lebar. Jika bidang ini digabungkan dengan bidang yang lain, maka akan menciptakan unsur seni rupa 3 dimensi lainnya, yaitu bentuk.

  • Garis

Garis merupakan salah satu unsur seni rupa yang memiliki dimensi cenderung memanjang ke arah tertentu. Garis ini bisa diubah sehingga membuat sifat lain berupa lengkungan, patah-patah, miring, tebal, lurus dan pendek.

  • Titik

Titik merupakan unsur paling kecil diantara yang lain dan paling dasar dalam seni rupa 3 dimensi. Walaupun ukurannya yang kecil, unsur satu ini dapat membuat seseorang mendapatkan ide baru dalam membuat sebuah karya. Dan dari unsur titik ini juga nantinya dapat diciptakan unsur lain seperti yang sudah disebutkan sebelumnya.

Teknik – Teknik Seni Rupa 3 Dimensi

#1. Teknik Aplikasi

Teknik Aplikasi merupakan salah satu teknik yang dipakai dalam seni menjahit, dan cara penggunaaannya dengan menempelkan berbagai macam kain yang telah di bentuk seperti bunga, bintang, boneka dan bentuk lain pada kain sebagai hiasan untuk lebih mempercantik sebuah karya tersebut.

#2. Teknik Mozaik

Teknik Mozaik merupakan sebuah teknik menggambar dengan caara membentuk geometris tertentu. Bentuk geometris ini biasanya digunakan untuk mengganti pewarna.

#3. Teknik Merakit

Teknik Merakit merupakan salah satu teknik yang menghubungkan antara sebuah karya seni dengan beberapa bahan. Kegiatan ini biasa disebut dengan perakitan yang merupakan hasil dari pekerjaannya.

#4. Teknik Pahat

Teknik Pahat merupakan salah satu teknik yang menciptakan sebuah karya seni dengan menghapus bahan yang tidak terpakai. Biasanya teknik ini menggunakan dengan alat martil, pahat, kikir, dll.

#5. Teknik Cor

Teknik Cor/Menuang merupakan sebuah karya seni yang dibuat dengan menuangkan bahan cair ke alat cetak. Dan bahan cair yang sering digunakan ialah terbuat dari semen, karet, logam, dll.

Konsep Seni Rupa 3 Dimensi

Konsep merupakan sebuah gambaran awal tentang sesuatu atau disebut sebagai teori awal yang mendasari suatu kegiatan (aktivitas).

Tentunya setiap individu memiliki konsep yang berbeda-beda tentang seni rupa. Agar terciptanya karya seni yang bagus diperlukan hal-hal yang tidak bisa dipisahkan dibawah ini:

  • Konsep seni dengan tahapan aktivitas jiwa

Dalam proses pembentukan ide ini berasal dari penangkapan perasaan pada alam (sebagai objek) yang berinteraksi (mereaksi) dengan pertimbangan cita dan rasa seni seseorang. Dengan adanya hal ini, akan memunculkan ide seseorang untuk di ekspresikan kedalam karya seni.

  • Proses ekspresi atau proses penuangan ide

Proses ekspresi atau proses penuangan ide merupakan suatu bentuk yang memuat tentang kreativitas masing-masing seniman atau pencipta seni atau kata lain sebagai proses ekspresi atau proses perwujudan.

Maka dari itu, konsep berkarya seni rupa ini sangat baku dan merupakan penentu terciptanya sebuah karya seni. Setiap orang memiliki konsep seni yang berbeda sehingga memunculkan gaya atau aliran seni yang berbeda pula.

Prinsip Seni Rupa 3 Dimensi

Prinsip-prinsip seni rupa ada 8, berikut penjelasannya:

#1. Kesatuan

Kesatuan merupakan prinsip yang menunjang unsur dalam seni rupa dan saling melengkapi satu sama lain sehingga membangun dalam sebuah komposisi yang menarik dan indah.

#2. Keselarasan

Keselarasan merupakan salah satu unsur seni rupa yang hanya akan dikatakan indah dan memiliki nilai estetis apabila mereka berpadu dengan selaras.

#3. Penekanan

Penekanan merupakan salah satu prinsip yang mendasari kesan perbedaan antara dua unsur yang saling berlawanan & saling berdekatan.

#4. Irama

Irama merupakan prinsip yang mendasari pengulangan satu atau lebih unsur secara teratur.

#5. Gradasi

Gradasi merupakan sebuah susunan warna yang membuat karya akan lebih hidup yang didasari dengan tingkatan tertentu dalam sebuah karya seni.

#6. Kesebandingan

Kesebandingan merupakan salah satu prinsip seni rupa yang berpacu pada peraturan dan penyesuaian dari wujud karya seni rupa yang diciptakan.

#7. Komposisi

Komposisi merupakan prinsip dari unsur seni rupa yang sudah disusun dengan serasi, teratur & menarik.

#8. Keseimbangan

Keseimbangan merupakan salah satu prinsip yang bertanggung jawab pada kesan dari suatu susunan unsur-unsur seni rupa.

Nilai Estetis Seni Rupa 3 Dimensi

  • Nilai Estetis Bersifat Objektif

Nilai estetika bersifat objektif yang merupakan sebuah karya yang dilihat dengan keindahan karya seni rupa yang berada pada wujud karya seni itu sendiri dan terlihat secara kasat mata.

Nilai estetis sendiri terdiri dari komposisi yang baik, kombinasi warna yang sesuai, penempatan objek yang membentuk kesatuan dan beberapa keselarasan dalam menata unsur-unsur visual.

  • Nilai Estetis Bersifat Subjektif

Nilai estetis bersifat subjektif yang merupakan sebuah karya yang dilihat keindahan yang tidak hanya pada unsur fisik yang ditangkap oleh mata secara visual, namun ditentukan oleh selera penikmatnya atau orang yang melihatnya.

Alat & Bahan Seni Rupa 3 Dimensi

Kerajinan dari Gerabah

Bahan Karya Seni Rupa 3 Dimensi

Bahan dalam pembuatan karya seni rupa 3 dimensi dibagi menjadi 3 kelompok. Berikut adalah bahan karya seni rupa 3D:

  • Bahan lunak: Kertas, karton, styrofoam.
  • Bahan liat: Tanah liat, gips, lilin, plastisin.
  • Bahan keras: Kayu, batu, logam.

Media Karya Seni Rupa 3 Dimensi

  • Kayu
  • Kawat
  • Alat pahat
  • Gunting.
  • Pisau.
  • Silet.
  • Amplas.
  • Bor, dan lain-lain.

Simbol dalam Seni Rupa 3 Dimensi

Dalam seni rupa ternyata memiliki simbol-simbol yang terkandung makna  didalamnya, baik itu berwujud objek maupun unsurnya.

Contohnya warna merah biasanya diartikan sebagai simbol keberanian, patung kuda biasa diartikan sebagai simbol kegagahan, patung katak sebagai simbol pemanggil hujan, tugu Proklamasi di Jakarta sebagai simbol kemerdekaan dan perjuangan rakyat Indonesia.

Contoh Seni Rupa 3 Dimensi

  • Gantungan Kunci

Kerajinan dari Akrilik

Gantungan kunci merupakan sebuah karya seni rupa 3 dimensi yang sudah populer. Gantungan kunci ini digunakan sebagai hiasan dan memiliki kegunaan agar kunci yang kita letakkan tidak mudah hilang.

  • Topeng

Kerajinan dari Kardus

Topeng merupakan salah satu karya seni rupa 3 dimensi yang bisa kita buat sendiri dengan bentuk yang diinginkan. Topeng juga menjadi suatu karya yang dijadikan sebuah bisnis/diperjualbelikan.

  • Mebel

Mebel merupakan sebuah karya seni rupa 3 dimensi yang memiliki banyak kegunaan dan keindahan. Contohnya, sebuah tempat duduk dan meja makan.

  • Vas Bunga

Kerajinan dari Tanah

Vas Bunga merupakan sebuah karya seni rupa 3 dimensi yang cukup disenangi  masyarakat sebagai tempat atau wadah bunga untuk hiasan didalam sebuah ruangan.

  • Patung atau Arca

Pengertian Seni Patung

Patung atau Arca merupakan salah satu bentuk karya seni 3 dimensi yang sudah diakui oleh seluruh dunia. Negara Indonesia menjadi salah satu negara yang memiliki banyak sekali patung dan arca yang bisa ditemukan di candi-candi.

Akhir Kata

Demikianlah artikel mengenai seni rupa 3 dimensi  yang bisa dijadikan sebagai referensi ataupun tugas Anda. Semoga dengan adanya artikel ini dapat menambah wawasan dan juga bisa bermanfaat untuk kita semua. Aamiin.

Killua Ibrahim
Killua Ibrahim

“Untuk menjadi seorang yang ahli, kau harus belajar lebih.”