Tugas Finance

SIPINTAR.NET – Dalam sebuah perusahaan, terdapat karyawan yang memiliki peran penting terkait dengan pengelolaan keuangan. Karyawan ini, dikenal dengan sebutan finance, dimana tugas finance membutuhkan ketelitian yang tinggi, karena berkaitan dengan perhitungan uang yang dimiliki perusahaan.

Finance atau staf keuangan sendiri, merupakan pekerjaan yang banyak dicari oleh lulusan sarjana ekonomi. Selain karena tawaran gajinya menarik, finance juga bekerja di dalam ruangan dan hanya berhubungan dengan komputer dan angka tanpa banyak turun ke lapangan.

Apa Itu Finance

Dilihat dari segi bahasa, finance berasal dari bahasa Inggris yang memiliki arti keuangan. Sementara itu, secara istilah, finance merupakan ilmu pengetahuan yang berkaitan dengan cara pengelolaan uang agar kondisinya senantiasa stabil dan tidak kekurangan maupun kelebihan.

Jika merujuk pada profesi, maka finance adalah pekerjaan yang berkaitan dengan pengaturan dan pengelolaan uang perusahaan. Dengan demikian, finance bekerja mengawasi keluar masuknya dana perusahaan, serta memperbaiki alokasi dana tersebut dan sistem keuangannya jika terjadi kendala.

Baca Juga: Tugas dari Supervisor

Fungsi dan Tujuan Finance

Fungsi dan Tujuan Finance

Sebagai pengelola keuangan, finance memiliki fungsi dan tujuan tersendiri bagi perusahaan. Diantara fungsi yang paling umum dari seorang finance diantaranya

1. Mengumpulkan Dana Perusahaan

Dalam sebuah perusahaan, akan banyak aktivitas operasional yang membutuhkan dana, sehingga harus senantiasa tersedia. Untuk memenuhi kebutuhan tersebut, finance berfungsi mengumpulkan dana dari perusahaan, baik dari pemasukan, ataupun pinjaman kepada bank.

2. Menyalurkan Dana

Menyalurkan dana perusahaan adalah tugas finance yang harus dilakukan dengan selektif. Jika dana dibutuhkan untuk hal yang tidak terlalu berpengaruh pada kemajuan perusahaan, maka finance harus bisa menahannya.

3. Mengelola Keuntungan

Agar perusahaan yang dikelola semakin maju, maka keuntungan perusahaan tidak bisa digunakan untuk hal yang bersifat stagnan. Di sinilah fungsi penting seorang finance, agar mampu berpikir kreatif dalam memajukan perusahaan dengan mengelola keuntungan yang diperoleh.

4. Mengajukan Kebijakan

Fungsi terpenting dari seorang finance adalah membuat laporan terkait kebijakan yang akan diambil untuk menstabilkan keuangan. Finance harus pandai berkomunikasi dengan pimpinan perusahaan dan meyakinkannya agar kebijakan disetujui.

Tugas Finance

Tugas Finance

Walaupun bekerja di dalam ruangan, namun tugas yang harus dikerjakan oleh seorang finance sangat beragam dan membutuhkannya banyak skill tertentu. Tugas pokok seorang finance perusahaan diantaranya adalah

1. Memastikan Ketersediaan Dana

Dalam segala situasi perusahaan, terkadang sering terjadi banyak pengeluaran ataupun pemasukan. Oleh sebab itu, finance harus senantiasa memastikan adanya dana yang tersedia untuk segala kondisi jika sewaktu-waktu dibutuhkan.

2. Mengatur dan Mengelola Keuangan Perusahaan

Finance harus mampu mengoptimalkan alokasi dana agar benar-benar merata, serta mengelola modal yang dimiliki perusahaan. Tujuannya agar perusahaan memperoleh peningkatan pendapatan dan tidak mengalami penyusutan di kemudian hari.

3. Input Data Transaksi Keuangan

Setiap ada transaksi yang berkaitan dengan modal perusahaan, maka finance harus segera memasukkan data tersebut. Hal ini berfungsi untuk mengevaluasi segala transaksi yang terjadi serta membantu memeriksa alokasi dana yang dilakukan dari modal perusahaan.

4. Melakukan Transaksi Pembayaran

Karena finance memegang dana dan mengelolanya, maka segala pembayaran terhadap supplier juga harus dilakukan oleh finance. Dengan demikian, finance sekaligus bisa merekam aktivitas transaksi keuangan yang dilakukan.

5. Mengawasi Segala Aktivitas Keuangan

Selain mengatur dan mengalokasikan nya, maka keberadaan finance juga bertujuan untuk senantiasa mengontrol aktivitas keuangan dalam perusahaan. Proses pengawasan ini harus dilakukan dengan teliti, agar segala kesalahan kecil yang terjadi bisa segera terdeteksi.

6. Membuat Laporan Keuangan

Dari semua data yang  sudah di input setiap melakukan transaksi, maka finance bisa membuat laporan keuangan kepada perusahaan. Kemudian perusahaan bisa memeriksa jumlah keuangan perusahaan dan ke mana saja modal dialirkan.

7. Melakukan Evaluasi

Setelah mengontrol dan mengawasi segala aktivitas transaksi yang dilakukan perusahaan, maka finance bertugas melakukan pemeriksaan secara keseluruhan. Hasil pemeriksaan tersebut kemudian dijadikan bahan evaluasi, jika terjadi kekurangan maka dilakukan perbaikan ke depannya

Baca Juga: Tugas dari Project Manager

Klasifikasi Finance

Jika anda tertarik untuk menjadi seorang finance yang profesional, ada beberapa kualifikasi yang harus dipenuhi, diantaranya

1. Pendidikan Minimal D3 ekonomi

Rata-rata perusahaan memberikan syarat pendidikan minimal adalah S1 ekonomi, namun beberapa perusahaan lainnya membolehkan finance dengan syarat D3 ekonomi.

2. Memiliki Pengalaman Keuangan

Untuk menjadi finance, maka pengalaman terhadap pengelolaan keuangan harus dimiliki, baik ketika proses magang saat sekolah, atau pengalaman kerja yang berkaitan dengan keuangan sebelumnya.

3. Mampu mengoperasikan Microsoft Office

Finance akan bekerja mengelola uang dengan perhitungan dan data yang akurat. Untuk mempermudah pekerjaanya, maka dibutuhkan komputer sehingga kemampuan Microsoft office harus dimiliki oleh seorang finance.

Kisaran Gaji Finance

Masih banyak yang belum mengetahui kisaran gaji finance dalam sebuah perusahaan. Oleh sebab itu, bagi anda yang tertarik untuk menjadi seorang finance, berikut data kisaran gaji yang akan diperoleh di masing-masing daerah

No Lokasi Kisaran Gaji Rata-rata 1 Jakarta Rp946.000,00 – Rp9.290.000,00 Rp4.035.949,00 per bulan 2 Bandung Rp926.000,00 – Rp8.512.000,00 Rp3.761.869,00 per bulan 3 Malang Rp5000.000,00 – Rp15.000.000,00 Rp10.000.000,00 per bulan 4 Palembang Rp450.000,00 – RP1.350.000,00 Rp900.000,00 per bulan

Jika dikumpulkan dari gaji finance di beberapa daerah, maka ditemukan rata-rata gaji finance di indonesia mencapai Rp3.887.584,00 per bulan. Besarnya gaji finance tentu disesuaikan dengan pendidikan, pengalaman, serta skill yang dimiliki, sehingga bisa lebih tinggi atau rendah dari rata-rata.

Baca Juga: Tugas dari Sekretaris

Skill yang Dibutuhkan Finance

Untuk menjadi seorang finance, tidak hanya dituntut untuk memiliki kemampuan berhitung yang baik, serta ketelitian yang tinggi. Ada kemampuan lain yang harus terus dikembangkan, untuk menjadi seorang finance profesional, diantaranya.

1. Analisis yang Baik

Seorang finance atau staff keuangan perusahaan akan dituntut untuk terus menganalisis keadaan di perusahaan. Kemampuan ini sangat berguna untuk memperhitungkan segala kemungkinan  yang akan terjadi pada keuangan perusahaan, sehingga finance sudah mempersiapkan kondisi tersebut jauh hari.

2. Problem Solving

Semua jenis perusahaan, baik yang baru berkembang ataupun yang sudah maju, pasti akan mengalami masalah keuangan. Masalah tersebut harus dipecahkan oleh financial dengan cepat, untuk selanjutnya diambil tindakan yang tidak merugikan perusahaan, sehingga skill ini wajib dimiliki.

3. Management yang Baik

Untuk mengelola keuangan dengan tepat, maka finance wajib memiliki skill management yang baik, sehingga tidak ada ketimpangan dana yang dialokasikan. Keuangan perusahaan juga akan senantiasa stabil dengan kecerdasan finance dalam mengelolanya.

4. Inovatif

Ketika mengevaluasi keuangan perusahaan, dan ditemukan kemunduran atau keuntungan yang stagnan, maka finance dituntut untuk membuat kebijakan yang inovatif. Dengan demikian, keuangan perusahaan ke depan akan semakin membaik, bukan sebaliknya.

5. Mengerti Teknologi

Untuk mengelola keuangan, dibutuhkan aplikasi dalam komputer untuk mempercepat proses perhitungannya. Oleh sebab itu, seorang finance harus mengerti dengan perkembangan teknologi, terutama yang berkaitan dengan keuangan.

6. Komunikasi yang Baik

Walaupun lebih sering bekerja dengan alat, namun staff finance harus cakap berkomunikasi terhadap pemimpin perusahaan, untuk membuat kebijakan yang tepat terhadap kondisi keuangan. Selain itu, transaksi yang terjadi, serta pinjaman modal juga bisa diperoleh dengan komunikasi yang baik.

Akhir Kata

Selain skill di atas, masih banyak skill lainnya yang harus terus dikembangkan demi menjadi finance yang gemilang untuk perusahaan, seperti ketelitian, ataupun kecepatan berhitung. Pekerjaan finance sekilas memang terlihat sulit, terlebih tugas yang di emban juga sangat banyak.

Namun, jika seseorang memiliki hobi atau kegemaran dalam mengelola uang secara bijak, maka profesi finance justru menjadi pekerjaan yang menantang. Bahkan segala tugas finance tidak akan terasa berat, karena pada beberapa tipe, tugas ini bisa dikerjakan secara bersamaan sekaligus.

Killua Ibrahim
Killua Ibrahim

“Untuk menjadi seorang yang ahli, kau harus belajar lebih.”